anak-anak itu

Bersandar gadis kecil dan anak laki-laki kecil itu di pundakku. Memelukku dan merangkulku beberapa gadis kecil lainnya seolah tau apa yg ada dihati. Membisikkan sesuatu yang lucu di telingagu yang membuat ku tersenyum lepas. Tak biasa melihatku seperti aku saat itu. Menghiburku dengan segala tingkah laku mereka, menghiburku dengan segala celoteh lucu yg jauh dari kekerasan hidup. Yang ada hanya keluguan dan kedamaian. Memang ada beberpa anak yang malu untuk menunjukkan rasa sayangnya tapi aku tau kalian smua sayang sama aku. I love U all hunny. Ini cerita tentang gadis2 dan laki-laki kecilku yg selalu bikin hidup lebih hidup, losta masta.

Cerita tentang gadis2 dan laki2 ABG-ku yang kemaren mo tak lepas, akhirnya kembali juga ke pelukan mereka. Ga tega ninggalin, setelah usaha mereka mempertahanku untuk bisa bersama mereka lagi. Yang menemuiku sambil merengek, yang beberapa menemui resepsionis untuk aku, yang warning mo kluar kalo jd digantiin, yang ngomong ma ortunya sampek maren mamanya Dewa, nemuin aku dan cerita apa yg dibilang si Dewa. Sungguh ga tau lagi harus bilang apa ke kalian. Mukti, Dhito, Dewa, Mirza yang biasanya keliatan angkuh dan jaim sama aku ternyata begitu sayang sama aku. Yang biasanya bikin pozziiing 7 keliling lapangan Rampal menunjukan rasa kasih dan sayangnya kemaren. Oki, Shanti, Novi, Vivin, Risma, Ana tak ragu lagi kalian juga sayang aku. Bukan maksud Miss Ria buat ninggalin kalian, tapi kalian harus dapet pengalaman lebih dari yang lain. Yang mungkin memang bisa memberikan kalian lebih dari apa yg aku beri. Ok dech, untuk kali ini aku bersama kalian lagi. Smoga bisa memberi banyak ilmu, pengetahuan dan manfaat lainnya buat kalian. Amien.
Satu rasa sayang entah kemana perginya, datang banyak rasa sayang rasa sayang lain. Sungguh, bersyukur atas smua yang tlah diberikan Dia pada hidupku.