calamity
Ibu pertiwi menangis lagi
Tak cukup kata tuk mengungkap kepedihan
yang mendalam akan musibah tsunami.
Sedih,air mata, dan doa terucap.
Sebuah peringatan buat kita, atas sgala perbuatan dan tindakan.
Mengkaji dan mengambil hikmah dari smua yg tlah terjadi.
Bersikap bijak dan arif.
Meletakkan diri sesuai dengan porsinya.
(Segala sesuatu ada saatnya, dan tepat terjadi pada saatnya)
0 Comments:
Post a Comment
<< Home